Tugas Softskill Psikologi Manajemen minggu ke-1
Posted by Label: softskill psikologi manajemen minngu ke-1
TUGAS PSIKOLOGI MANAJEMEN (SOFTSKILL)
Komunikasi dan Dimensi Komunikasi
Di susun oleh:
Ade Nurestiana (
10513147 )
Assilva Brena Zollyta ( 11513447 )
Elga Mutrika W. D ( 12513856 )
Indah Putri Rishaini ( 14513366 )
Assilva Brena Zollyta ( 11513447 )
Elga Mutrika W. D ( 12513856 )
Indah Putri Rishaini ( 14513366 )
3PA08
Fakultas Psikologi
Fakultas Psikologi
Universitas Gunadarma
2015
KATA
PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan pada kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan tugas Psikologi Manajemen (Softskill), yang berjudul komunikasi dan dimensi komunikasi tepat pada waktunya.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami selesaikan ini masih jauh dari kesempurnaan. Seperti halnya pepatah “ tak ada gading yang tak retak “, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua kalangan yang bersifat membangun guna kesempurnaan makalah kami selanjutnya.
Akhir kata, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Serta kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi semua kalangan.
Depok, 5 Oktober 2015
Kelompok Jingga
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari dapat
ditemuknnya komunikasi, komunikasi merupakan suatu
proses penyampaian informasi dari satu pihak ke pihak lain. Komunikasi baik
secara verbal (langsung)
ataupun non-verbal (melalui media)
komunikasi juga
dapat berupa simbol-simbol.
2.
Rumusan Masalah
a)
Pengertian
dan Teori komunikasi
b)
Dimensi-dimensi
dalam Komunikasi
3.
Tujuan Masalah
Dapat
memahami dan menjelaskan definisi komunikasi, dimensi-dimensi komunikasi yang
meliputi Isi, Kebisingan, Jaringan dan Arah.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A.
Komunikasi
-
Definisi
Komunikasi
Untuk memulai pembelajaran tentang teori-teori
komunikasi, kita berahli sejenak untuk mendefinisikan komunikasi tidaklah mudah
untuk didefinisikan.
Theodore
clevenger jr.mencatat bahwa” masalah yang sela ada dalam mendefinisikan
komunikasi unt tujuan-tujuan penelitian atau ilmiah berasal dari fakta bahwa
kerja ’berkomunikasi’ memiliki posisi yang kuat dalam kosakata.frank dance
mengambil sebuah langkah besar dalam mengklarifikasi konsep kasar ini dengan
menggarisbawahi sejumlah elemen yang digunakan untuk membedakan komunikasi ia
mendapakan tiga poin dari “perbedaan koseptual yang penting” yang membentuk
dimensi-dimensi dasar komunikasi.dimensi yang pertama adalah tingkat pengamatan
atau keringkasan.
Beberapa
definisi termasuk luas dan bebas;yang lainnya terbatas. Komunikasi adalah suatu
proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak
lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat
dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat
dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan
gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum,
menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi
nonverbal.
-
Komunikasi
menurut para ahli :
1.
Onong
Uchjana Effendy
Komunikasi
adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk
memberitahu, mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan
(langsung) ataupun tidak langsung (melalui media).Analisis Pengertian
Komunikasi Dan 5 (Lima) Unsur Komunikasi Menurut Harold Lasswell Sat,
10/11/2007 – 6:54pm — Rejals Analisis Definisi Komunikasi Menurut Harold
Lasswell.Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan
siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa? dengan akibat atau
hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom? with what effect?).
(Lasswell 1960)
2.
Carl
I. Hovland
Komunikasi
adalah suatu proses yang memungkinkan seseorang menyampaikan rangsangan
(biasanya dengan menggunakan lambang verbal) untuk mengubah perilaku orang
lain.
3.
Robert
T. Craig
“Komunikasi
bukanlah fenomena kedua (sampingan) yang dapat dijelaskan oleh ilmu-ilmu yang
lebih dulu populer dan diakui seperti faktor psikologi, sosiologi, budaya, dan
ekonomi. Tetapi, komunikasi sendiri sebenarnya adalah primer (utama) yang
merupakan proses sosial yang menjelaskan faktor-faktor yang lain
tersebut”.Craig menyarankan bahwa kita harus memindahkan prinsip yang sama ke
tingkatan yang lain. Teori adalah bentuk khusus dari komunikasi. Sehingga teori
membentuk pengalaman komunikasi. Teori berkomunikasi tentang komunikasi. Hal
inilah yang dimaksud sebagai metadiscourse oleh Craig. Teori yang berbeda
adalah cara berkomunikasi yang berbeda pula, dengan kata lain masing-masing
bentuk memiliki batasan dan kuasa sendiri-sendiri. Untuk kepentingan pengamatan
di dalam satu bidang, kita harus mengenal kekuatan konstitutif dari teori yang
ada dan mencoba menemukan satu cara mufakat dalam memahami untuk apa ada teori
yang berbeda-beda dan bagaimana perbedaannya.Craig menuliskan bahwa seluruh
teori komunikasi yang ada benar-benar praktis karena setiap teori adalah respon
terhadap beberapa aspek komunikasi yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
Setiap teori berusaha mempraktekkan bentuk-bentuk komunikasi yang ada. Jadi,
dialog di dalam bidang itu, dapat difokuskan pada apa dan bagaimana teori-teori
yang bervariasi itu menunjuk kepada dunia sosial dimana manusia hidup. Craig
mendeskripsikan 7 hal pokok yang kemudian dianggap sebagai tujuh tradisi dalam
teori komunikasi, yaitu : 1.) Retorika, 2.) Semiotis, 3.) fenomenologi, 4.)
sibernetis, 5.) Psikologi sosialis, 6.) Sosiokultur, dan 7.) Kritis.
B.
Dimensi
Komunikasi
1. Isi
Dimensi isi disandi secara
verbal, sementara dimensi hubungan disandi secara nonverbal. Dimensi isi
menunjukkan muatan (isi) komunikasi, yaitu apa yang dikatakan.Dalam komunikasi
massa, dimensi isi merujuk pada isi pesan, sedangkan dimensi hubungan merujuk
kepada unsur-unsur lain, termasuk juga jenis saluran yang digunakan untuk
menyampaikan pesan tersebut.
2. Kebingsingan
Kebisingan adalah tinggi
rendahnya suara yaang terdengar dalam melakukan komunikasi.
3. Jaringan
Jaringan adalah sejauh mana
seseorang meluaskan jangkauan informasinya dalam melakukan komunikasi.
Diantaranya ada komunikasi yang bergantung
pada (jaringan satelit).
4. Arah
Komunikasi dalam konteks ini
dibagi menjadi dua, yaitu komunikasi satu arah dan komunikasi dua arah.
Komunikasi satu arah merupakan satu orang memberikan informasi kepada orang
lainnya tanpa ada timbal balik, sedangkan komunikasi dua arah merupakan
komunikasi dimana satu orang memberikan informasi ke orang lain, dan orang lain
juga memberikan informasi, sehingga terjadi pertukaran informasi diantara
keduanya.
Daftar
Pustaka
·
Buku
Teori komunikasi,STEPHEN W.LITTLEJOHN, KAREN A.FOSS
·
Munandar,
Ashar Sunyoto. 2008. Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Universitas
Indonesia (UI-Press).
·
Effendy,Onong, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, Bandung:
Remaja Rosdakarya, 1994.
0 komentar:
Posting Komentar