Psikologi Dan Teknologi Internet
Posted by Label: Tugas Psikologi Dan internet Minggu terakhir / Tugas TerakhirAssilva Brena Zollyta (11513447)
2PA08
Tes Psikologi Online (Tulisan)
A. Pengertian dan Tujuan
Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Psikotes adalah prosedur pemeriksaan yang telah
mengalami pembakuan, yang dimaksudkan untuk menyelidiki dan menetapkan
sifat-sifat psikis khusus individu; pengujian mental.
Psikotes
adalah tes yang dilakukan untuk mengukur aspek individu secara psikis. Tes ini
dapat berbentuk tertulis, proyektif, atau evaluasi secara verbal yang
teradministrasi untuk mengukur fungsi atau kemampuan kognitif dan emosional
seseorang. Tujuan dari dilaksanakannya tes ini adalah untuk mengukur berbagai
kemungkinan atas bermacam kemampuan orang secara mental dan faktor-faktor yang
mendukungnya, termasuk prestasi dan kemampuan, kepribadian, dan intelegensi.
Jadi, psikotes adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui
gambaran seseorang mulai dari kemampuan kognitifnya, kondisi emosinya,
kecenderungan-kecenderungan sikap dan hal-hal yang mempengaruhi kecenderungan
tersebut. Dalam psikotes, kemampuan yang diukur tidak melulu terkait dengan IQ
seseorang. Selain tes IQ ada juga tes kepribadian, dan wawancara. Dari
integrasi tes-tes tersebut, maka akan diperoleh gambaran mengenai orang yang di
tes yang kemudian disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Tes Psikologi online mempunyai
fungsi sebagai berikut:
1. Fungsi seleksi.
Tes Psikologi online berfungsi sebagai seleksi jika
digunakan untuk memilih individu-individu yang cocok/sesuai dengan kualifikasi
yang diharapkan melalui media online atau lewat interner. misalnya tes masuk
suatu lembaga pendidikan atau tes seleksi jabatan tertentu. Berdasarkan
hasil-hasil tes psikologis yang dilakukan, pimpinan lembaga dapat memutuskan
calon-calon pelamar yang dapat diterima dan menolak calon-calon lainnya tanpa
harus bertemu secara langsung.
2. Fungsi Klasifikasi
Yaitu mengelompokkan individu-individu dalam kelompok
sejenis dari hasil tes psikologi yang dilakukan secara online tersebut.
Misalnya mengelompokkan siswa yang mempunyai masalah sejenis, sehingga dapat
diberi bantuan yang sesuai dengan masalahnya.
3. Fungsi deskripsi
Tes ini berfungsi untuk menjelaskan profil seseorang, baik
kepribadian, tingkahlaku, kemampuan, minat dan bakat dan sebagainya hanya
dengan melalu tes online tersebut.
Dalam tes psikologi online terdapat beberapa dampak positif
dan dampak negatif dari psikologi online, yaitu :
Kekurangan
Dampak negatif dari tes psikologi online adalah hasil dari
tes psikologi online tidak begitu akurat di bandingkan tes psikologi manual
atau tes psikologi tidak online, dan dapat juga menimbulkan penipuan pada tes
psikologi online
Kelebihan
Dampak positif dari tes psikologi online adalah dapat mempercepat roses kegiatan tes-tes psikologi termasuk di dalamnya yaitu kegiatan administrative dan kita juga dapat mengikuti berbagai macam tes psikologi secara gratis.
A. Definisi Psikologi Klinis dan Psikoterapi
Sebelum saya masuk ke dalam pokok pembahasan dari materi yang akan saya bahas, saya akan mulai dengan memaparkan definisi dari psikologi klinis dan psikoterapi itu sendiri.
Psikologi klinis dalam cakupannya dapat diartikan secara sempit dan secara luas. “Psikologi klinis dalam arti sempit tugasnya ialah mempelajari orang-orang abnormal atau subnormal. Tugas utamanya adalah menggunakan tes yang merupakan bagian integral suatu pemeriksaan klinis yang biasanya dilakukan di rumah sakit”. Sedangkan dalam cakupan secara luas, “psikologi klinis adalah bidang psikologi yang membahas dan mempelajari kesulitan-kesulitan serta rintangan-rintangan emosional pada manusia, tidak memandang apakah ia abnormal atau subnormal”. (Suprapti Slamet dan Sumarmo Markam. Pengantar Psikologi Klinis. 2008)
Psikoterapi merupakan terapi atau proses dalam upaya mengatasi atau menyembuhkan gangguan kejiwaan atau mental yang dialami oleh seseorang dengan berdasarkan pada ilmu-ilmu psikologi. Psikoterapi ini memiliki ciri-ciri, diantaranya:
1. Proses: interaksi antara 2 pihak yaitu terapis dan klien/pasien secara formal, profesional, legal, dan etis.
2. Tujuan : untuk membantu mengatasi masalah atau gangguan kejiwaan atau mental yang dialami klien/pasien dan tujuan tersebut harus disepakati oleh kedua belahpihak.
3. Tindakan : berdasarkan ilmu (teori-teori), teknik, skill yang formal dan assessment.
B. Bentuk penggunaan psikologi klinis dalam internet
Dewasa ini kita telah mengalami kemajuan yang pesat dalam berbagai bidang, salah satunya yang tak ketinggalan adalah dalam bidang psikologi klinis. Psikoterapi yang termasuk dalam cakupan psikologi klinis, sekarang ini mulai bisa dilakukan melalui internet. Psikoterapi yang dilakukan melalui sambungan internet bisa juga kita katakan sebagai terapi online, karena terapi ini bisa dilakukan oleh 2 pihak (terapis dan klien) tanpa harus bertemu secara langsung di satu tempat. Psikoterapi secara online ini bisa dilakukan melalui E-mail, Instant Messaging, Real – Time chat, telepon internet, videoconferencing. Interaksi dalam psikoterapi online ini berlangsung dalam waktu yang fleksibel dan sesuai dengan yang disepakati oleh 2 pihak (terapis dan klien). Psikoterapi secara online memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang akan dibahas di bawah ini.
C. Kelebihan & kekurangan
Setiap hal memiliki 2 sisi, yaitu psitif dan negatif, tidak terkecuali pada psikoterapi yang dilakukan secara online. Psikoterapi online memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihannya :
1. Hemat dan lebih ekonomis, karena terapis dan klien tidak diharuskan untuk bertemu di satu tempat tertentu untuk melakukan terapi.
2. Hemat waktu, karena waktu terapinya fleksibel dan bisa dilakukan kapan saja.
Kekurangannya :
1. Terapis akan lebih sulit dalam mendiagnosa gangguan yang dialami oleh klien, karena tidak ada interaksi langsung atau bertemu langsung sehingga observasi terhadap kliennya kurang. Informasi yang didapat oleh terapis terbatas pada wawancara tidak langsung.
2. Terapis tidak bisa mengamati secara langsung kondisi klien, bahasa tubuh klien serta mimik muka klien ketika menceritakan masalahnya (kecuali jika melakukan videoconferencing
Sumber :
http://missselle.wordpress.com/2014/01/15/psikoterapi-psikologi-klinis-dalam-internet-2/
http://www.wayankatel.com/2012/08/triktips-psikotes-psikologites-latihanpsikotes-online.html